Selasa, 12 Januari 2021

Internet dan New Media

 internet

            Internet merupakan singkatan dari interconnection and networking. Internet dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari satu negara ke negara lainnya di seluruh dunia. Didalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi maulai dari yang statis hingga yang dinamais dan interaktif.

 perbedaan web 1.0, web 2.0, dan web 3.0

            ada tahun 1989 Tim Berners-Lee, seorang programmer komputer berkebangsaaan Inggris yang bekerja pada European Pysics Laboratory (CERN) di Genewa, Swiss, melakukan sesuatu yang berbeda dari apa yang telah dilakukan sebelumnya. Dia mengkombinasikan hypermedia dengan sumber-sumber informasi Internet yang sangat luas.

            web yang terhubung ke jaringan pertama kali muncul pada tahun 1991. Tujuan dari tim ketika merancang situs web adalah untuk memfasilitasi pertukaran dan memperbarui informasi pada penelitian rekan di mana ia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat Tim bekerja) mengumumkan bahwa WWW dapat digunakan secara bebas oleh masyarakat.

1.     Web 1.0

Web 1.0 merupakan teknologi Web generasi pertama yang merupakan resolusi baru di dunia internet karena telah mengubah cara kerja dunia industry dan media. Secara umum web pertama dikembangkan untuk mengakses informasi dan memiliki sifat yang sedikit interaktif dimana pengunjung hanya dapat membaca karena tidak adanya proses untuk menambahkan data.

WWW atau world wide web  pertama kali menemukan bentukanya di November 1990. Hingga tahun 1993, jaringan interner berkembang demikian pesatnya. Web kala itu hanya dihuni oleh website – website yang di desain menggunakan table dan flash. Contohnya DotCom, Bubble Burst, atau DotCom Crash, atau DotCom Doom.

            Beberapa ciri dari web 1.0:

Ø  Merupakan halaman web yang statis atau hanya berfungsi untuk menampilan informasi.

Ø  Halamn masih didesain sebagai html murni, yang hanya memungkinkan orang untuk melihat tanpa berinteraksi.

Ø  Hanya menyediakan semacam buku tamu online tapi tidak ada interaksi intens.

Ø  Masih menggunakan form – form yang dikirim melalui email. Dan komunikasi hanya satu arah.

 

2.     Web 2.0

Dicetuskan pertama kali oleh O’Reilly Media pada tahun 2003, dan dipopulerkan pada konferensi web 2.0 pertama pada tahun 2004. Web 2.0 ini adalah revolusi bisnis di industry komputer yang dipicuoleh penggunaan internet sebagai platform.

Web 2.0 berkembang sangat pesat untuk penggunaan web pada berbagai pertemanan seperti situs jejaring social yang berdampak pada kehidupan social di dunia maya. Contoh penggunaannya adalah Blog, Friendster, Facebook, Twitter, Youtube, Wikipedia, Perangkat komunikasi, dan Folksonomi.

            Beberapa ciri dari web 2.0:

Ø  Merupakan suatu web yang memungkinkan penggunanya dapat mengakses web ini kapanpun dan dimanapun. Karena web sudah dapat diakses dengan mudah menggunakan perangkat apapun seperti Handphone dan laptop.

Ø  Kolaborasi pengetahuan merupakan upaya untuk memunculkan berbagai pengetahuan dari para penggunanya untuk di share atau disebarluaskan kepada orang lain.

Ø  Data yang kuat merupakan kekuatan aplikasi web 2.0 yang terletak pada data. Aplikasi – aplikasi internet yang berhasil selalu didukung oleh basis data yang kuat dan unik.

3.     Web 3.0

web 3.0 adalah sekumpulan teknologi yang menawarkan cara baru yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasikan dan menarik kesimpulan dari data online.

Web 3.0 adalah suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan tahap evolusioner dari web 2.0. konsep yang diusung pada web 3.0 ini adalh intelektualitas buatan atau artificial intelligence. Konsep disini dibuat untuk tidak hanya manusia dengan manasia yang dapat berinteraksi namun satu aplikasi dengan lainnya juga dapat berinteraksi.

web 3.0 juga sering disebut dengan semantic web. Istilah semantic web sendiri merupakan pengembangan web dimana konten web ditampilkan tidak hanya dalam format bahasa manusia, tetapi juga dalam format yang dapat dibaca dan digunakan oleh mesin.

Jadi, perbedaan yang paling mencolok dari ketiga web diatas adalah kesan yang dirasakan oleh para pengguna. Pada web 1.0 pengguna hanya bisa menjadi konsumen tanpa bisa berinteraksi dengan pengguna lainnya. Pada Web 2.0 pengguna sudah bisa berinteraksi dengan pengguna lainnya, dengan munculnya aplikasi seperti messenger yang memungkinkan pengguna dapat mengirimkan pesan dan informasi kepada pengguna lainnya. Pada Web 3.0 seakan menghadirkan, atau dapat dibilang menggantikan dunia pengguna yang sesungguhnya. Dapat dilihat semakin tinggi intensitas pengguna internet sekarang. Dan ini adalah dampak yang dihasilkan pleh web 3.0, juga menghadirkan segala aspek yang ada di sekeliling kita menjadi hanya dalam genggaman. Istila one touch living muncul karena semua yang kita butuhkan dapat dipenuhi oleh gadget yang kita miliki.

 New Media

New media adalah sebuah media yang memfasilitasi interaksi antara pengirim dan penerima (Danaher dan Davis, 2003:462). Teknologi komputer dan internet adalah hal yang mendasari munculnya istilah new media.

 Secara sederhana new media berasal dari kata “new” yang berarti baru dan “media” yang berarti alat yang digunakan sumber untuk menyampaikan pesannya kepada penerima. New media adalah sebuah bentuk konvergensi atau penggabungan media konvensional dengan media digital. Keunggulan new media adalah sifatnya yang realtime, dimana masyarakat dapat mengakses informasi dan layanan yang cepat, kapan dan dimana saja selama mereka terkoneksi dengan perangkat terkomputerisasi dan jaringan internet.

            Istilah “media baru” ini sering dimunculkan untuk menyebut aplikasi Web 2.0. Aplikasi Web 2.0 juga identik dengan konten digital yang dapat didistribusikan secara masif dan interaktif melalui internet. Konten internet yang berupa gabungan ber-bagai jenis media, teks, gambar, suara, dan video, ditambah dengan kemam-puan interaktifnya mengalah-kan ke-mampuan segenap media yang pernah ada

  yang termasuk new media

            Pada tahun 1984, Ronal Rice mendefinisikan New Media sebagai teknologi komunikasi yang memfasilitasi dan memungkinkan untuk terjadinya interaktifitas antara pengguna dan interaktifitas antara pengguna dan informasi. Interaktifitas disini merupakan karakteristik dari Sebagian besar New Media. Gagasan yang terkandung dalam definisi tersebut adalah pengguna dapat menggunakan teknologi informasi yang ada untuk memproduksi dan mendistribusikan konten multimedia secara online, termasuk didalamnya, video dan foto, text dan suara, VCR





DAFTAR PUSTAKA

Walidaini, Birrul. “pemanfaatan internet untuk belajar pada mahasiswa”. 21 November 2020

URL:  https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JPBK/article/download/3200/2440 .

Kurniawan, D. P. (2019). Perkembangan Web 1.0 ke 4.0 & Inovasi di Industri 4.0/5.0. Retrieved March 1, 2020. 21 November 2020

URL: https://medium.com/@deni.kurniawan/perkembangan-web-1-0-ke-4-0-inovasi-di-industri-4-0-5-0-2776339d2f8b

Mubarok, Rifki. (2020) “ Web Service”. 21 November 2020

URL : https://www.researchgate.net/publication/339663250_Artikel_Sejarah_Web_Service_-_177006078_177006037

Kurnia, Novi. “Perkembangan Teknolohi Komunikasi dan Media Baru: Implikasi Terhadap Teori Komunikasi”. MediaTor, vol.6 No.2, Desember 2005. 21 November 2020

Puspita, Yesi. Jurnal Pekommas, Vol. 18 No. 3, Desember 2015: 203 – 212. 21 November 2020

URL:  https://jurnal.kominfo.go.id/index.php/pekommas/article/download/309/256

Sahar, Arhano. “fenomona new media 9gag” FIB UI, 2014. 21 November 2020

 URL : http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20369079-MK-Arshano%20Sahar.pdf

 

 

 

 

 

 

 

 

 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

pemodelan dan simulasi

  Kuis M14                                                       No. 1                                   No. 2